Jurnal1jambi.com,— MUARO JAMBI – Semangat keceriaan anak-anak mewarnai halaman Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Muaro Jambi, Selasa (7/10/2025). Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi menggelar peringatan Hari Anak Nasional dan Gebyar PAUD se-Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2025, sebagai bentuk apresiasi terhadap peran penting pendidikan usia dini dalam membangun masa depan bangsa.
Acara dibuka langsung oleh Bupati Muaro Jambi, Dr. Bambang Bayu Suseno, S.P., M.M., M.Si., serta dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Muaro Jambi, Ketua PAUD Kabupaten, para kepala dinas, camat perwakilan, Ketua PAUD kecamatan, wali siswa, dan para tamu undangan. Suasana berlangsung meriah dan penuh warna, dihiasi tawa anak-anak yang tampil menari dan bernyanyi dengan polos namun menggetarkan hati.
Dukungan terhadap pendidikan anak usia dini juga datang dari jajaran kepolisian. Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan, S.I.K., M.H., melalui Ps. Kasat Binmas Iptu Arifin, turut hadir dalam kegiatan tersebut. Kehadiran Polri menjadi simbol nyata komitmen lembaga kepolisian dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia agar menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia.
Rangkaian acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne PAUD, dilanjutkan pembacaan doa, laporan panitia, sambutan Bupati, hingga berbagai penampilan seni dari anak-anak PAUD. Sorak bahagia dan tawa polos anak-anak menjadi penanda bahwa pendidikan sejatinya adalah perayaan kehidupan.
Dalam kesempatan itu, Iptu Arifin menyampaikan bahwa Polri akan terus hadir dalam berbagai kegiatan positif yang berorientasi pada pembinaan generasi muda. “Melalui momentum Hari Anak Nasional ini, Polri berkomitmen untuk bersama masyarakat menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan penuh kasih sayang bagi anak-anak kita,” ujarnya.
Ia menambahkan, perhatian terhadap pendidikan anak usia dini bukan sekadar tanggung jawab sekolah atau orang tua, melainkan tanggung jawab kolektif seluruh elemen bangsa. Karena di tangan anak-anaklah masa depan negeri ini disemai.
Dengan semangat kolaborasi lintas sektor, Gebyar PAUD tahun ini menjadi pengingat bahwa setiap anak berhak atas ruang tumbuh yang layak, bebas dari kekerasan, dan penuh kasih. Dari halaman Dinas Pendidikan Muaro Jambi, gema tawa anak-anak itu menyampaikan pesan sederhana namun kuat: bahwa masa depan Indonesia sedang tersenyum di tengah kita.
(Noval)
